Senin, 06 Januari 2020

Kelas 6, Tema 7, Subtema 1, Pembelajaran 3, Kepemimpinan di Sekitarku

Di sekitar kita banyak pemimpin yang baik. Mereka mengajak orang-orang di sekitarnya untuk melakukan perbuatan yang baik. Siapa pemimpin idolamu? Pemimpin yang baik bekerja untuk kepentingan masyarakat luas. Ia pun harus menyampaikan kebaikan-kebaikan yang diharapkan akan diikuti oleh orang-orang di sekitarnya. Untuk menyampaikan apa yang ada dalam pikirannya, seorang pemimpin harus mampu berkomunikasi dengan baik. Simaklah cerita berikut agar kita bisa belajar kebaikan dari tokohnya.

Bapak Budaya
Pemimpin yang baik adalah orang yang mau terus belajar dari siapa saja. Sebagai ketua RT yang dicintai warganya, Ibu Erika banyak belajar dari Pak Abdi. Beliau adalah Lurah Kampung Palapa, yang letaknya bersebelahan dengan Kampung Sehat Melati.

Seperti banyak orang lainnya, Ibu Erika terinspirasi atas keberhasilan Pak Abdi menggalang warga untuk menjaga nilai-nilai budaya lokal. Seperti yang dirasakan oleh Ibu Erika hari ini, ketika menghadiri undangan peringatan Hari Kemerdekaan di Kampung Palapa. Ibu Erika mendengarkan pidato Pak Abdi.
“Warga Kampung Palapa. Sudah enam puluh delapan tahun negara kita berdiri mandiri, merdeka dari penjajah. Setiap tahun kita berkumpul merayakannya, bukan tanpa tujuan. Aneka lomba dan kegiatan makan bersama adalah bentuk syukur kita atas kebebasan untuk hidup berkarya, dan ungkapan terimakasih kita atas jasa para pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan ini.”
“Wargaku tercinta, satu hal penting yang tak akan bosan saya sampaikan, adalah agar kita selalu menjunjung tinggi budaya lokal dalam setiap langkah. Aneka lomba tujuh belasan ini bukanlah untuk mengejar hadiah, tapi yang lebih penting adalah untuk meneruskan nilai luhur yang terkandung dalam berbagai permainan rakyat, kepada anak-anak kita.”
“Tarik tambang dan lomba bakiak mengajarkan nilai kerjasama, mengatur strategi, dan saling percaya. Balap karung, lomba kelereng dengan sendok, atau menyunggi tampah bola akan melatih keseimbangan dan kepercayaan diri. Ayo terus tanamkan nilai-nilai luhur kepada anak-anak, karena jika kita tidak memelihara permainan tradisional, maka generasi mendatang tak akan bisa mengenalnya lagi.”
“Selalu ada cara sederhana untuk melestarikan budaya bangsa. Tidak hanya rumah, tari, dan lagu. Permainan rakyat juga warisan leluhur yang penuh makna dan perlu dilestarikan.” “Selamat berpesta memperingati kemerdekaan bangsa, wargaku. Cintai bangsamu, cintai budayamu.”
Hati Ibu Erika bergemuruh seiring tepuk tangan seluruh warga yang hadir. Sekali lagi, Pak Abdi memberinya inspirasi. Selalu ada hal sederhana dari peninggalan leluhur yang patut dipelihara dan diteruskan kepada anak cucu.

Catatlah nilai-nilai kepemimpinan yang dimiliki Pak Abdi dengan menjawab pertanyaan berikut.
1. Manfaat apa yang diperoleh penduduk dari program atau kegiatan Pak Abdi?
  • Menumbuhkan nilai luhur budaya lokal, mengajarkan nilai kerjasama, saling percaya, melatih keseimbangan, dan kepercayaan diri, menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan, dapat bersilaturahmi, serta mengenal budaya.
2. Apakah Pak Abdi sudah mengajak penduduknya mengamalkan sikap persatuan? Jelaskan!
  • Sudah! Pak Abdi mengajak penduduk untuk bersatu, menjaga kekeluargaan, mencintai budaya melalui kegiatan yang beliau selenggarakan.
3. Apa yang ingin kamu ketahui lagi tentang Pak Abdi? Tulislah pertanyaan sebanyak-banyaknya!
  • Ditujukan untuk kepentingan siapakah kegiatan yang dilakukan Pak Abdi?
  • Apakah Pak Abdi Merupakan pemimpin yang baik dan patut dicontoh?
  • Kenapa Pak Abdi dikatakan pemimpin yang baik? Jelaskan!
  • Nilai-nilai apa yang dapat kita contoh dari Pak Abdi?
Pak Abdi dipilih oleh masyarakat. Apa yang dilakukannya ditujukan untuk kepentingan rakyatnya. Ia tidak ingin mengecewakan penduduknya. Sungguh pemimpin yang patut dicontoh.

Ayo Lakukan
Dalam pidatonya, Pak Lurah menyatakan betapa pentingnya menjaga budaya lokal. Hal ini tentunya patut dicontoh oleh pemimpin lainnya. Pikirkan seorang pemimpin di sekitarmu yang dapat membuat perubahan, misalnya ketua RT/RW, camat, lurah, kepala desa atau pemuka agama. Bagaimana mereka membuat perubahan di lingkunganmu? Tulislah kegiatan atau program yang memberikan inspirasi bagimu.

Kamu juga bisa seperti mereka. Buatlah teks pidato yang berisi ajakan untuk membuat suatu perubahan. Berikut adalah contoh topik pidato yang dapat dipilih.
  • Pentingnya senam pagi
  • Jalan bersama
  • Bersepeda pagi
  • Lingkungan bersih
  • Gerakan bebas rokok
Kamu bisa memilih topik lainnya sesuai kebutuhan daerahmu. Pidato yang kamu buat harus memuat informasi tentang topik yang dibahas. Pidato berisi kalimat ajakan atau kalimat yang meyakinkan, dilengkapi dengan contoh-contoh kegiatan untuk meyakinkan pendengar dan memberi inspirasi bagi mereka. Perhatikan struktur pidato seperti yang sudah kamu pelajari sebelumnya.
Pidato Senam Pagi
Assalamu'alaikum wr. wb...
Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah, yang kami hormati Bapak dan Ibu Guru dan karyawan. Serta teman-temanku yang saya cintai. Pada kesempatan yang baik ini, marilah kita panjatkan puja dan puji syukur kehadirat  Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, berkat rahmat dan karunia-Nya hari ini kita dapat bersama-sama berkumpul dalam rangka peringatan hari olahraga nasional dalam keadaan sehat. Dan pada kesempatan yang baik ini pula saya akan menyampaikan pidato tentang manfaat senam pagi.
Hadirin yang berbahagia...
Melihat semakin banyaknya masyarakat Indonesia yang mulai menyadari pentingnya menjaga kesehatan sungguh merupakan sesuatu yang sangat menyenangkan. Dapat kita lihat di tempat terbuka atau tanah lapang dan juga taman-taman kota dipenuhi dengan orang-orang yang melakukan olahraga, terutama pada hari libur. Ya... Salah satu cara untuk menjaga kesehatan adalah dengan berolahraga secara teratur.
Ada banyak jenis olahraga yang dapat kita lakukan. Ada yang murah, mudah dan tentunya sehat, seperti berlari, berjalan kaki, dan senam. Olahraga ini menjadi pilihan banyak orang dan dapat dilakukan secara individu ataupun berkelompok.
Di sekolah kita sendiri, kegiatan senam pagi sudah dilakukan secara rutin sebanyak 2 kali dalam 1 minggu. Lalu apa manfaat dilaksanakannya senam pagi? Senam pagi merupakan sebuah olahraga kebugaran jasmani yang menyehatkan sekaligus dapat mecegah dari berbagai macam penyakit. Memang banyak olahraga yang juga dapat menyehatkan badan dan mencegah berbagai penyakit, namun olahraga senam ini mungkin berbeda dengan yang lainnya. Senam dapat dikatakan sebagai salah satu bentuk dari kesenian olahraga. Dengan gerakan yang unik, bervariasi, menjadi satu paduan yang dibentuk menjadi Senam.
Senam pagi merupakan aktifitas fisik yang efektif untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan bagi anak usia sekolah. Gerakan-gerakan pada senam pagi selain melatih otot-otot tubuh juga melatih gerakan motorik. Dengan gerakan motorik yang terlatih, diharapkan siwa dapat lebih terampil dan kreatif dalam melakukan aktifitas sehari-hari.
Selain itu, gerakan senam pagi juga dapat melancarkan peredaran darah sehingga siswa lebih sehat dan segar, mencegah siswa agar tidak mengantuk dan bermalas-malasan di kelas. Paparan sinar matahari pagi juga bagus bagi siswa karena kandungan vitamin D alaminya. Jika siswa sehat dan bugar secara fisik, maka kemampuan konsentrasi mereka akan meningkat dan memudahkan mereka untuk menangkap pelajaran yang diberikan oleh guru didalam kelas. Dengan senam yang teratur, badan menjadi segar. Segala keletihan setelah bekerja menjadi hilang. Terlebih lagi, daya tahan tubuh meningkat. Di samping itu, kegiatan olah raga ini juga dapat meningkatkan kebersamaan di antara rekan sekerja dan merupakan suatu rekreasi yang murah.
Hadirin yang berbahagia...
Dapat disimpulkan bahwa senam pagi memberikan dampak yang baik bagi kesehatan, oleh karena itu saya mengajak untuk rutin melakukan senam pagi paling tidak 1 kali dalam 1 minggu... Semoga kita semua selalu diberikan kesehatan agar bisa berkarya untuk kemajuan masyarakat dan negara pada umumnya...
Wassalamualaikum wr.wb
Ayo Diskusikan
Seorang pemimpin memiliki nilai melayani, disiplin, rendah hati dan bekerja sepenuh hati. Kita juga dapat bisa belajar nilai-nilai tersebut dari seorang dokter yang bekerja untuk masyarakat. Bacalah teks berikut dalam hati! 
Hebatnya Dokter Kami
Ia adalah Dokter Rana, seorang dokter muda yang sederhana dan terampil. Ayahnya adalah mantan kepala desa kami yang telah meninggal dunia. Dokter Rana baru kembali ke desa kami dua tahun yang lalu, setelah sepuluh tahun lebih merantau ke ibukota. Ia memperoleh beasiswa di Fakultas Kedokteran dan setelah lulus ia praktik di Rumah Sakit Umum Kabupaten.
Semenjak ia pulang dan praktik di balai kesehatan desa, aku sering mendengar perbincangan warga yang heran atas keputusan Dokter Rana untuk kembali ke desa. Bukankah penghasilan sebagai dokter di kota jauh lebih besar?
Pada ayahku, Dokter Rana bercerita bahwa cita-citanya menjadi dokter dulu muncul karena melihat kesadaran hidup sehat masyarakat desa yang sangat rendah. Sungai dipakai untuk mandi cuci kakus lalu airnya dikonsumsi. Hasil bumi dan peternakan tidak dimanfaatkan untuk membentuk pola makan sehat. Warga lebih suka menjualnya ke kota dan lalu uangnya untuk membeli makanan instan.
Selama praktik di kota, Dokter Rana terbayang terus kondisi desanya. Ia merasa bahwa seharusnya ilmu yang dimilikinya sebagai seorang dokter bisa bermanfaat untuk kampung halamannya sendiri.
“Jadi Pak Andri, saya ini pulang untuk memenuhi niat saya ketika menerima beasiswa, yaitu mensejahterakan warga desa di mana saya lahir dan dibesarkan,” ujar Dokter Rana pada ayahku.
Sejak pulang, Dokter Rana memang aktif membina para remaja dan keluarga muda. Ia memberikan penyuluhan tentang pentingnya mencuci tangan, memasak air, pola makan sehat, dan imunisasi. Baginya, generasi muda adalah perantara terbaik untuk menyampaikan misi meningkatkan kesadaran hidup sehat masyarakat desa.
Sebagai anak kepala desa, Dokter Rana sering mendengar cerita almarhum ayahnya bahwa banyak warga takut berobat karena tidak mampu membayar. Tak ingin hal ini terjadi, maka diumumkannya bahwa warga dapat membayar jasanya dengan sampah. Ya, sampah! Sampah kering jenis apa saja yang bisa didaur ulang. Botol plastik, botol kaca, koran bekas, bahkan kemasan bekas, diterima oleh Dokter Rana. Cara ini membuat warga aktif dan bijak mengelola sampah. Sungguh kreatif dan cerdas cara Pak Dokter mendidik warga.
Seperti mendiang ayahnya, Dokter Rana menjadi sosok yang dicintai warga desa. Ia menjadi teladan melalui dedikasi, tanggung jawab, dan kerendahhatiannya dalam menolong warga. Apabila aku besar nanti, aku ingin seperti Dokter Rana. Akan kukejar cita-citaku menjadi guru, dan aku akan kembali untuk membangun kampung halamanku.
Catatlah nilai-nilai kepemimpinan yang dimiliki oleh Dokter Rana. Bandingkan dengan nilai-nilai kepemimpinan yang dimiliki oleh salah satu pemimpin di sekitarmu, misalnya: guru, kepala sekolah, atau lainnya.

Nilai Kepemimpinan Dokter Rana
  1. Kesadaran akan budaya hidup sehat masyarakat desa yang sangat rendah mendorongnya untuk bercita-cita menjadi dokter.
  2. Dokter Rana mampu memberikan bermanfaat untuk kampung halamannya dengan ilmu yang beliau kuasai.
  3. Kreatifitas yang dimiliki dokter Rana mampu membuat warga menjadi aktif dan bijak  dalam mengelola sampah.
  4. Dokter Rana mampu menjadi teladan warga kampungnya.
  5. Dokter Rana memiliki dedikasi yang tinggi, rasa tanggung jawab, dan selalu rendah hati dalam menolong warga.
Nilai Kepeminpinan Guru
  1. Seorang guru membantu siswa agar dapat mengembangkan segenap potensi yang dimilikinya,
  2. Guru mampu memberikan ide-ide dalam bentuk metode pembelajaran untuk meningkatkan mutu pendidikan.
  3. Guru mendukung program pemerintah, mendukung kepemimpinan kepala sekolah dalam menjalankan roda pendidikan untuk kemajuan bangsa dan negara.
Seorang dokter, guru, kepala sekolah atau pemimpin lainnya memiliki tempat yang berbeda saat bekerja. Namun, kepemimpinan mereka sangat penting bagi orang-orang di sekitarnya. Menurutmu, apa yang akan terjadi apabila para pemimpin tersebut tidak memiliki nilai-nilai kepemimpinan yang baik? Kepada siapa saja pemimpin tersebut bertanggung jawab? Apa yang perlu disyukuri oleh seorang pemimpin?

Ayo Mencoba
Dokter Rana sering melakukan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi penduduk setempat. Ia sering memberikan penyuluhan tentang pentingnya kebersihan tangan. Saat akan melakukan penyuluhan tentang kebersihan tangan, Dokter Rana merencanakan membagi paket sabun kepada penduduk setempat. Setiap keluarga mendapat satu paket. Dokter Rana menyiapkan 3 jenis paket yaitu:
  • Paket A berisi Sabun batang dan handuk
  • Paket B berisi Sabun gel antiseptik dan handuk
  • Paket C berisi Sabun cair dan handuk
1. Apabila ketiga paket dimasukkan ke dalam kardus, berapa peluang untuk setiap paket terambil? Lakukan untuk 30 kali percobaan mengambil paket. Lakukan pula untuk 40 kali percobaan pengambilan. Setiap kali mengambil paket, kembalikan lagi kedalam kardus. (

  • Peluang Paket A, B, dan C =1/3 x 30 =30/3 = 10

  • Peluang Paket A, B, dan C =1/3x40 = 40/3


  • 2.Berikut adalah gambaran hasil percobaan seseorang mengenai peluang untuk setiap paket.
    Dari diagram di atas.
    1. Berapa kali percobaan dilakukan? Jelaskan jawabanmu!
    • Percobaan dilakukan 100 kali (25+30+40)
    2. Berapa peluang empirik untuk setiap paket?
    • Peluang Paket A =25/100=1/4, 
    • Peluang Paket B =35/100 =7/20, dan 
    • Peluang Paket C =40/100 =2/5
    3. Berdasarkan hasil percobaan tersebut, berapa masing-masing jenis sabun yang harus dibeli?
    • Masing-masing jenis sabun yang harus dibeli yaitu; Sabun batang 25 buah, sabun gel 35 buah, dan sabun cair 40 buah.